Langkah Perawatan yang Tepat untuk Jaket Kulit

Jaket merupakan salah satu jenis pakaian yang digunakan untuk melindungi tubuh misalnya saat berkendara dan sebagai salah satu pelengkap pakaian untuk meningkatkan penampilan. Banyak jenis jaket yang dapat dipilih satu diantaranya adalah tergantung dari bahan yang digunakan. Seperti jaket yang terbuat dari kulit yang tidak hanya dapat melindungi tubuh namun juga untuk memberikan kesan lebih mandiri dan berkarakter. Jaket kulit biasanya terbuat dari kulit sapi, domba atau kambing.

Karakteristik dari jaket yang terbuat dari kulit domba, kambing dan sapi yaitu:

  • Domba: memiliki tekstur lembut dan halus serta mempunyai tekstur paling tipis jika dibandingkan dengan jaket yang terbuat dari kulit kambing dan sapi. Jaket dari kulit domba cocok untuk jaket yang digunakan sehari-hari.
  • Kambing: memiliki tekstur halus, berpori, lebih kuat dan lebih tebal jika dibandingkan dengan kulit domba. Cocok untuk jaket touring dan balap.
  • Sapi: lebih kaku, tebal dan keras serta kuat jika dibandingkan dengan jaket dari kulit domba dan kambing. Cocok untuk jenis jaket untuk touring atau balapan.

Tidak hanya saat Anda memilih jaket kulit yang harus Anda perhatikan, namun juga cara merawatnya. Jika Anda dapat merawat dengan baik maka jaket yang terbuat dari kulit yang Anda miliki dapat bertahan lama sehingga Anda tidak perlu untuk membeli jaket yang baru. Cara perawatan sederhana yang dapat Anda lakukan yaitu:

perawatan jaket kulit


  • Jika jaket Anda terkena noda, segera bersihkan agar tidak membekas.
  • Jika jaket yang terbuat dari kulit terkena air misalnya karena hujan, segera angin-anginkan jaket Anda dan jangan menjemurnya langsung di bawah sinar matahari.
  • Hindari penyemprotan parfum yang langsung diarahkan ke jaket untuk menghindari merusak bahan kulit.
  • Jangan meletakkan di tempat yang lembab sehingga tidak akan menjadi tempat tumbuh jamur.
  • Apabila Anda ingin mencucinya, hindari penggunaan deterjen karena dapat membuat jaket menjadi kaku dan merubah warna jaket.

Ketika jaket Anda yang terbuat dari kulit terkena noda, Anda dapat menggunakan tisu yang telah dibasahi sebelumnya untuk menghilangkan noda. Anda juga dapat memanfaatkan minyak goreng yang Anda miliki atau menggunakan cairan pembersih khusus kulit. Gunakan kapas atau tisu yang telah dibasahi dengan minyak goreng atau cairan khusus dan gosokkan perlahan di jaket. Jangan menggosokkan terlalu keras karena dapat merusak tekstur.

Apabila Anda ingin mencuci jaket Anda yang terbuat dari kulit karena noda yang tidak hilang atau karena bau pengap, terdapat hal-hal yang harus Anda perhatikan yaitu:

  1. Hindari penggunaan detergen ataupun sabun cuci yang mengandung bahan kimia yang tidak cocok dengan kulit. Hal tersebut dapat membuat jaket menjadi kaku kemudian pecah.
  2. Anda dapat menggunakan shampoo untuk merendam.
  3. Kucek bagian yang kotor. Hindari menggunakan sikat cuci untuk menjaga pori jaket.
  4. Bilas seperti Anda membilas pakaian.
  5. Jemur di tempat yang tidak terkena sinar matahari langsung dan posisi bagian dalam jaket berada di luar.

Setelah Anda mencuci jaket kulit, Anda sebaiknya menguntungkannya dan jangan melipatnya. Hal tersebut dilakukan untuk menghindari adanya lipatan pada jaket yang dapat membuat jaket memiliki lipatan dan pecah di bagian lipatan tersebut serta agar warna pada jaket dari kulit tersebut tidak berubah. Dengan menggantungkan jaket juga dapat membuat agar jaket tidak kaku. Untuk menjaga kelenturannya, pastikan Anda memberikan lotion pelembab setidaknya 1 bulan sekali.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

RGE Group Bisnis Milik Sukanto Tanoto Peduli Pendidikan Indonesia

Toko Online Granton World Launching

Pengalaman Ke Seaworld dengan Anak